Senin, 27 Oktober 2014

Public Relations di Industri

Public Relations di Industri
From PR to Corporate Communication

Oleh : Wijaya Laksana
Kabag Humas & Sekertariat PR Pupuk Kaltim


Kenapa Komunikasi penting?
Perusahaan --> Fungsi Komunikasi --> Lingkungan
Fungsi komunikasi :
  • Kita hidup dalam era yang sophisticated dalam terma komunikasi. Informasi bergerak cepat dengan adanya kemajuan teknologi komunikas.
  • Publik lebih peka terhadap pendekatan yang dilakukan organisasi.
  • Kemasan informasi lebih indah dan terkadang membuat kita lupa dengan informasinya.

Contoh logo-logo yang sudah di kenal di tengah masyarakat :



Logo merupakan corporate identity yang merupakan salah satu cara corpotare communication.

Komunikasi korporasi adalah keseluruhan kegiatan komunikasi yang dihasulkan oleh organisasi perusahaan untuk mencapai tujuan yang sudah direncanakan (Peter Jackson)
àsebuah kerangka yang digunakan oleh para spesialis komunikasi (komunikasi pemasaran, orgnisasi, manajemen) untuk mengintegrasi semua pesan-pesan organisasi, sehingga dengan begitu membentuk citra organisasi.

Sebenarnya PR hanyalah bagian kecil dalam Corporate Communication.

Fungsi Corporate Communication meliputi :
  1. Corporate Image & Identity
  2. Corporate Adertise & Advocate
  3. Media Relation
  4. Marketing Communication
  5. Financial Communication

Semua rangkaian kegiatan Corporate Communication tersebut sesungguhnya memiliki satu tujuan, yaitu untuk membentuk Reputasi perusahaan.

Pentingnya Reputasi :
  • Reputasi merupakan sebagian resiko terbesar bagi perusahaan.
  • Reputasi memberikan keunggulan kompetitif karena mempengaruhi kepercayaan konsumen, mitra, calon tenaga kerja, dan karyawan. 
  • Reputasi terutama dibentuk oleh pengalaman orang saat berinteraksi dengan perusahaan.
  • Reputasi adalah proses yang sangat panjang. Aktivitas seperti CSR (Corporate Social Responsibility), PR, Advertising, hanyalah alat untuk mencapai reputasi.
  • Reputasi yang baik, akan membuat masyarakat memberikan dukungan saat kita dilanda masalah.

“Reputasi merupakan hal yang melekat pada perusahaan dan berdasarkan pada pengalaman”

Corporate Identity --> Reputasi <-- Penilaian orang

Perbandingan iklan
AQUA vs Engine Pertamina
Sumber : www.wibowotunardy.com

Sumber : achmadsyaroni.wordpress.com



AQUA telah memiliki Brand image yang kuat, sehingga tidak perlu lagi menonjolkan produknya. Sedangkan ENGINE masih menggunakan logo dari Pertamina.


Contoh kasus yang berdampak pada reputasi perusahaan:

Kasus Indomie

Sumber : www.the-marketeers.com



Perusahaan bisa memanfaatkan kasus yang seharusnya merugikan untuk meningkatkan reputasi dengan meningkatkan isu nasionalisme.





Kasus Rumah Sakit Omni             
Sumber: ndorokakung.com






Reputasi perusahaan rusak karena penanganan komunikasi yang tidak tepat; berawal dari email yang terangkat ke media massa.








Perusahaan dengan corporate identity yang kuat, tetap mudah dikenali walaupun banyak pengekor.

Contoh logo Starbucks:
Sumber : sekedar-tahu.blogspot.com

Aktivitas yang dapar dilakukan untuk mencegah ketidaklancaran dan memperkuat reputasi perusahaan:
  1. Award – penting untuk Benchmarking. Beberapa awards penting untuk diraih, tidak sekedar ‘gengsi’.
  2. Public Expose Obligasi
  3. Media Placement
  4. Branding
  5. Hubungan Distribusi
  6. Program dengan masyarakat (CSR)
  7. Event – tujuan utama untuk memperoleh publisitas, bisa di-design dengan membuat event yang lebih menarik dan unik.

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membangun Media Relation:
  • Membangun hubungan basik dengan media tidak instan, pendekatan personal kadang lebih jitu.
  • Belajar sosial media, bagaimana media bekerja dan bersikap, kebiasaan – kebiasaan media.
  • Wartawn butuh berita.
  • Buat program-program untuk meng-entertain media, sekaligus menyajikan bahan berita bagi wartawan. Seperti:  Press Gathering, Lunch (Bukber), Media Visit, Press Tour atau Roadshow.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar